Service Motor ke Bengkel
Tidak semua orang bisa menangani masalah pada motor, seperti perbaikan ringan yang bisa dikerjakan sendiri dan panduannya ada di buku manual pemilik kendaraan yang tidak pernah mereka baca. Apa itu? Ganti oli, lampu, ganti kampas rem, setel rem atau tuas gas. Bagi orang yang tidak mau repot pergi ke bengkel dan bayar.
Bila anda memiliki motor yang umum dipakai banyak orang maka tidak akan miliki masalah karena banyak bengkel yang biasa memperbaikinya sehingga hafal dengan kondisi motor tersebut. Berbeda jika motor anda masuk kategori langka (diskontinyu) maka perlu bengkel khusus motor tersebut.
Adapun bengkel motor khusus seperti bengkel khusus oprek mesin, suspensi, ban, part variasi/custom, dsb. Jika anda memiliki keperluan khusus baiknya datang ke bengkel tersebut bukan ke bengkel umum yang menangani semua masalah. Mereka yang ahli dalam satu bidang, hasilnya akan lebih baik, sebab mereka mengenal betul pekerjaan mereka. Dan juga agar motor anda tidak digunakan sebagai bahan uji coba, yang bisa berakhir malpraktek.
Bila memutuskan ke bengkel untuk service ada baiknya kenali bagian yang bermasalah, agar perbaikan tidak merambat kebagian lain. Ini penting saat service di bengkel resmi. Mereka melakukan SOP service motor, lalu ditemukan part yang butuh pengantian, maka mereka akan ganti. Tapi jika anda sudah tahu itu dan tidak mau diganti, anda bisa peringatkan mereka untuk tidak diganti, demi menekan biaya. Tidak berlaku pada bengkel umum, karena mereka hanya mengerjakan apa yang diminta.
Mutuskan untuk bawa ke bengkel resmi. Tanyakan harga di awal, dan service apa saja yang mereka tawarkan, biasanya ada daftar menu. Pada bengkel umum, biasanya tidak ada, jadi harus "diomongkan dulu". Soalnya beda merk motor bisa beda harga. Menanyakan harga diawal ini bermaksud untuk negosiasi, sebelum service kendaraan. Jadi jangan sampai kecewa dengan pelayanan dan harga yang tidak sebanding.
Kenali yang memperbaiki motor, tanyakan apa boleh “ngomong dulu” soal service motor pada mekanik. Jadi curhatnya pada mekanik bukan resepsionis. Sama seperti di bengkel umum. Perlu tahu juga, biasanya ada anak sekolah magang, mereka perannya pembantu mekanik seperti merapikan, atau pasang fairing. Jangan sampai mereka yang mengerjakannya, terlebihnya pada mesin. Satu kesalahan sepele seperti memasang baut yang lebih panjang pada lubang baut pendek akan berakibat fatal. Ini mengapa saya sampaikan di awal soal “bengkel khusus”.
Bila anda memiliki motor yang umum dipakai banyak orang maka tidak akan miliki masalah karena banyak bengkel yang biasa memperbaikinya sehingga hafal dengan kondisi motor tersebut. Berbeda jika motor anda masuk kategori langka (diskontinyu) maka perlu bengkel khusus motor tersebut.
Adapun bengkel motor khusus seperti bengkel khusus oprek mesin, suspensi, ban, part variasi/custom, dsb. Jika anda memiliki keperluan khusus baiknya datang ke bengkel tersebut bukan ke bengkel umum yang menangani semua masalah. Mereka yang ahli dalam satu bidang, hasilnya akan lebih baik, sebab mereka mengenal betul pekerjaan mereka. Dan juga agar motor anda tidak digunakan sebagai bahan uji coba, yang bisa berakhir malpraktek.
Sebelum ke bengkel, baiknya barang pribadi pada motor diambil semua. Periksa kembali keadaan motor sebelum masuk bengkel, bila perlu direkam video.
Bila memutuskan ke bengkel untuk service ada baiknya kenali bagian yang bermasalah, agar perbaikan tidak merambat kebagian lain. Ini penting saat service di bengkel resmi. Mereka melakukan SOP service motor, lalu ditemukan part yang butuh pengantian, maka mereka akan ganti. Tapi jika anda sudah tahu itu dan tidak mau diganti, anda bisa peringatkan mereka untuk tidak diganti, demi menekan biaya. Tidak berlaku pada bengkel umum, karena mereka hanya mengerjakan apa yang diminta.
Mutuskan untuk bawa ke bengkel resmi. Tanyakan harga di awal, dan service apa saja yang mereka tawarkan, biasanya ada daftar menu. Pada bengkel umum, biasanya tidak ada, jadi harus "diomongkan dulu". Soalnya beda merk motor bisa beda harga. Menanyakan harga diawal ini bermaksud untuk negosiasi, sebelum service kendaraan. Jadi jangan sampai kecewa dengan pelayanan dan harga yang tidak sebanding.
Kenali yang memperbaiki motor, tanyakan apa boleh “ngomong dulu” soal service motor pada mekanik. Jadi curhatnya pada mekanik bukan resepsionis. Sama seperti di bengkel umum. Perlu tahu juga, biasanya ada anak sekolah magang, mereka perannya pembantu mekanik seperti merapikan, atau pasang fairing. Jangan sampai mereka yang mengerjakannya, terlebihnya pada mesin. Satu kesalahan sepele seperti memasang baut yang lebih panjang pada lubang baut pendek akan berakibat fatal. Ini mengapa saya sampaikan di awal soal “bengkel khusus”.
Spare part pada bengkel resmi jaminan kualitas original, dan kalau ternyata palsu bisa dikasuskan. Tapi kalau bengkel umum “harus ditanyakan” karena memang mereka sengaja stok original dan palsu. Adapun keputusannya ada pada anda, mau ganti yang mana? Kalau pun ganti yang palsu dan hasil tidak sesuai harapan ya jangan menyalahkan mekanik bengkel.
Baik bengkel resmi atau umu, ketersediaan spare part lebih ke yang umum atau part konsumtif, bagi yang butuh part khusus maka harus memesan dan menunggu beberapa hari.
Ada hal unik saat perbaikan saat menemukan part yang sudah tidak layak. Bahwa banyak orang saat dihadapkan dengan penggantian part dan tahu harganya diluar budget, mereka meminta untuk “diakali”. Kalau sifatnya tidak penting ini bisa ditoleransi. Namun jika sifat part tersebut vital bagi kendaraan ada baiknya diganti. Ada pun part yang “diakali” itu punya batasnya. Jadi kalau hanya bertahan cuma tahan satu hari ya jangan marah ke bengkel.
Service motor itu tidak lima menit langsung selesai. Waktu pengerjaan motor lebih baik anda perhatikan mekanik, tapi jangan ganggu mereka, bisa sambil ajak ngobrol atau minta saran untuk motor anda pada mekanik. Jadi tidak cuma dapat layanan tapi pengetahuan.
Namun jika anda sibuk sebab punya pekerjaan, anda bisa meminta waktu selesai. Semisalnya “bisa diambil jam ini”, atau “diambil hari jumat (3 hari lagi)” sehingga punya kepastian kapan selesainya. Anda juga datang sesuai janji. Jika ternyata tidak sesuai janji tarik motornya, atau bisa memberi ditoleransi lebih sedikit, dan bila hasilnya masih tidak sesuai janji, paksa tarik kembali motor anda, bengkel tersebut tidak berkomitmen.
Jadwalkan service motor ke bengkel. Biasanya bengkel yang ramai ada antrian banyak. Apa lagi motor yang akan di-service berkemungkinan akan menginap. Tanyakan pada bengkel apakah ada antrian? atau ada antri berapa lagi? Dimaksudkan agar mekanik fokus mengerjakan motor anda pada hari itu, jadi tahu selesainya kapan.
Post a Comment