Header Ads

Jaket Kulit Lokal: JANGAN SINTETIS

Inginnya jaket khusu motor tapi apa daya belinya tidak ada. Jadi untuk mengobati rasa kecewa karenanya, pilihan jatuh pada jaket kulit sintetis ini. Meskipun saya sudah tahu resiko bahan kulit sintetis, tapi tetap penasaran sehingga ingin mencobanya, Jaket hoodie bahan katun adalah paling nyaman digunakan. Tapi bukan untuk motoran, karena angin yang dingin mampu menembusnya. Jadi saya mencoba untuk mengenakan jaket kulit, sebagai pelindung kedua.


Selang setahun saya coba untuk mengulas jaket kulit sintetis yang saya beli dari sini:

Jaket seperti pada gambar tersebut terbuat dari kulit sintetis, atau yang biasa digunakan pada sofa atau jok motor. Saat malam hari ini yang paling nyaman, tapi saat siang hari yang panah ini menyiksa. Kalau cuaca mendung nyama tapi pas terkena hujan keringnya susah minta ampun, dan baunya duh....

Untung tidak punya label jadi harganya lebih murah, dan ini produksi lokal. Minusnya produk lokal adalah pola potongan, jahitan yang jelek, dan ukuran yang tidak akurat. Saya sengaja pilih ukuran yang kecil agar meminimalisir hambatan terpaan angin, sehingga lebih aerodinamis. Agar tidak terlihat aneh pula saat berkendara jaket malah mengembang seperti balon.

Jaket ini jarang saya cuci, karena itu bunuh diri. Membuat kulit sintetis lebih cepat mengelupas, dan robek, ini terbukti saat seringnya kena air hujan.

Keseluruhan, Jaket ini hanya baik jika lingkungan mendukung, sepertinya hanya cocok dikenakan saat malam hari yang cerah. Secara safety kurang aman, karena bahan kulit sintetis tidak tahan terhadap gesekan, berbeda dengan kulit asli karena elastisitasnya. Secara penampilan sangat menunjang, terlihat lebih manly, jadi dikira seperti bapak-bapak, hahaaa...

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.